Rabu, 05 Agustus 2015

CARA MENGOPERASIKAN JARINGAN LAN

cara sharing printer melalui jaringan LAN atau WIFI

SHARING PRINTER :: Cara Sharing Printer Melalui Jaringan LAN atau Wifi Posted by Lukman Arifin 28 Oktober 2012 18 comments Sharing Printer merupakan penggunaan sebuah printer yang dapat digunakan oleh beberapa komputer bersama-sama dalam satu jaringan LAN atau Wifi. Share Printer sekarang sudah banyak dilakukan oleh kantor-kantor, Bank, Sekolah-sekolah, Rental Komputer maupun warnet, selain menghemat jumlah printer juga dapat menghemat ruangan, Anda bisa bayangkan jika ada sepuluh komputer dalam satu ruangan dan setiap komputer memiliki printer masing-masing, tentu akan memakan banyak tempat. Dengan sharing printer ini Akan banyak menghemat printer dan ruangan Anda juga tidak terlalu sumpek dengan printer. Apalagi sekarang ini hampir semua karyawan kantoran memiliki laptop masing-masing yang ingin menghubungkan laptopnya ke printer, dengan menggunakan Cara Sharing printer melalui lan atau wifi ini akan banyak menghemat ruang dan waktu karyawan. Untuk bisa share printer setidaknya dibutuhkan dua komputer yang terhubung dengan sebuah jaringan LAN yang sama, satu komputer terhubung langsung dengan printer (Komputer Master) dan satu komputer lagi yang tidak ada printernya (Komputer Cliens). Secara umum Ada 3 Tahap proses yang harus dilakukan untuk bisa share printer: Pengaturan pada Semua Komputer (Komputer Master dan Komputer Cliens) Pengaturan pada Komputer Master Pengaturan pada Komputer Cliens Note: Pada artikel ini, saya menggunakan Windows XP sebagai contoh, namun Anda tetap bisa mencapai hasil yang sama dengan menggunakan Windows Vista atau windows 7, tapi navigasi terminologi dan menu mungkin sedikit berbeda. Mari kita uraikan satu persatu: 1. Pengaturan pada Semua Komputer (Komputer Master dan Komputer Cliens) Sebelum kita mulai sharing printer, terlebih dahulu Anda sudah mengetahui cara print dan install driver printer di komputer Anda. Kemudian beberapa komputer sudah terhubung dengan jaringa LAN atau Wifi dengan sebuah workgroup yang sama, jika komputer tersebut belum terhubung silahkan ubah terlebih dahulu Workgroup pada komputer Anda dengan nama yang sama, pada contoh kali ini kami membuat nama workgroup dengan nama "WORKGROUP". Untuk mengubahnya ikuti panduan berikut: Buka Control Panel melalu Start => Control Panel lalu temukan dan buka System Gambar 1. System Properties Pilih Tab Computer Name, lihat apakah workgroup tersebut sudah sama dengan nama workgroup yang anda inginkan. Jika belum ubah workgorup tersebut dengan klik Change. Gambar 2. Membuat nama komputer dan workgroup Lalu ubahlah workgroup dengan nama yang Anda inginkan dan harus sama dengan nama workgroup pada komputer yang lain yang ingin Anda share printer, lalu klik OK. 2. Pengaturan pada Komputer Master Pada Komputer yang terhubung langsung dengan Printer yang ingin Anda Share haruslah mengatur settingan printer sebagai berikut: Buka kembali Control Panel melalui Start kemudian pilih dan buka Printer and Faxes, pada windows Printer And Faxes tersebut Akan terlihat printer yang sudah ready dan terhubung dengan komputer sekarang ini, klik kanan printer yang Anda ingin share lalu klik Sharing... (contoh kami menggunakan printer brother) Gambar 3. Membuka Sharing Printer Properties Lalu akan terbuka Tab Sharing Properties seperti di bawah ini. Silahkan pilih Share this printer, Beri nama sesuka Anda atau biarkan dengan nama yang sudah ada kemudian klik OK. Jika ada permintaan CD Windows, atau konfirmasi dari printer sharing, pilih “Just Enable File and Printer Sharing” dan Klik OK. Gambar 4. Nama Printer pada Sharing Printing 3. Pengaturan pada Komputer Cliens Setelah pengaturan pada tahap kedua selesai (jangan kebalik urutannya harus 1, 2 dan 3) maka terakhir kita Tambahkan printer yang telah di-sharing tadi pada komputer cliens: Buka Control Panel melalu Start => Control Panel lalu pilih Printer and Faxes, Pada tab di sebelah kiri pilih Add a Printer. Seperti gambar dibawah ini: Gambar 5. Menambahkan Printer Sharing Maka akan terbuka Add Printer Wizard, Klik Next > Gambar 7. Tampilan awal Add Printer Wizard Kemudian Pada Local or Network printer pilih A network printer, or a printer altachead to another computer lalu klik Next > Gambar 8. Pilih A network printer Kemudian pilih Browse for printer lalu klik Next >, maka komputer Anda akan mencari printer yang tadinya sudah kita share. Untuk proses cepatnya Anda bisa pilih yang kedua yaitu Connect to this printer dengan mengetikkah Nama printer master dan nama printer yang dishare tadi dengan format "\\server\printer" atau jika menggunakan contoh dari kami yang menggunakan printer brother maka "\\Operator\BrotherD" (lihat gambar 1 untuk nama komputer, dan gambar 4 untuk nama printer) Gambar 9. Pilih Browser for a printer atau Connet to this printer Terakhir akan muncul info untuk mengkonfirmasi apakah Share Printer Jaringan ini akan dijadikan Printer Deafult, Anda bisa pilih tidak dengan menekan tombol No atau Pilih sesuai kebutuhan. Kami menyarankan Anda tidak memilih Yes karena setiap Anda print nanti akan ngeprint otomatis ke printer server, bagi pemula akan bingung karena yang diprint tidak keluar-keluar padahal sudah terprint di printer master. Demikianlah Cara Sharing Printer Melalui Jaringan LAN atau Wifi, semoga tutorial ini bermanfaat untuk Anda. artikel ini juga berkaitan dengan sharing printer windows 7, sharing printer windows xp, share printer windows 7, shared printer, how to share printer dan cara sharing printer.

Jumat, 16 Mei 2014

cara mengoperasikan jaringan LAN

Jaringan Komputer adalah menghubungkan dua komputer atau lebih, sehingga antara satu computer dengan yang lain dapat saling bertukar resource seperti sharing file, pri nter, dll dengan menggunakan protocol yang sama, dalam hal ini TCP/IP. Adapun jaringan komputer ini telah banyak digunakan untuk berbagai kebutuhan, missal : - WARNET, MULTIPLAYER GAME, PERKANTORAN, KAMPUS, DLL Kalau jumlah komputer yang akan dikoneksikan hanya dua buah, kita hanya cukup menyediakan satu buah kabel UTP dengan panjang sesuai jarak antara komputernya yang di kedua ujung kabelnya telah dipasangi konektor RJ-45(standard konektor untuk kabel LAN UTP) dengan konfigurasi Cross/ silang. Kalau Jumlah komputer yang akan dikoneksikan lebih dari 2 buah, maka kita harus menambahkan suatu alat yang bernama Switch atau Hub. Pada saat ini harga sebuah switch untuk standard rumahan sudah sangat terjangkau .Dari masing – masing komputer dihubungkan ke switch menggunakan kabel UTP dengan konektor RJ-45 di kedua ujungnya dengan konfigurasi Straight/lurus. Untuk membuat sebuah jaringan komputer diperlukan perangkat sebagai berikut : - Dua buah computer atau lebih - LAN Card/NIC sesuai dengan jumlah computer (untuk computer sekarang biasanya sudah onboard) - Kabel UTP sesuai kebutuhan - Tang Crimping - Konektor RJ45 - Switch/Hub jika ingin mengunakan tiga computer ata u lebih - Gunting Gambar perangkatnya untuk membuat LAN : Setelah semua peralatan terkumpul lengkap kita telah siap untuk membuat jaringan computer, langkah-langkahnya adalah sebagai berikut : TENTUKAN MAU MEMBUAT JARINGAN DENGAN BERAPA KOMPUTER ? Hal ini diperlukan karena konfigurasi kabel untuk jaringan dua dengan tiga computer/lebih berbeda. Untuk menghubungkan dua buah komputer tidak diperlukan switch dan menggunakan kabel UTP dengan pengkabelan jenis straight, sedangkan untuk jaringan dengan tiga computer atau lebih menggunakan switch dan kabel UTP dengan konfigurasi pengkabelan cross -over (Mengenai pengkabelan akan dibahas selanjutnya). PENGENALAN KABEL UTP SRAIGHT DAN CROSS OVER UTP (Unshielded Twisted Pair), Kabel UTP merupakan salah satu media transmisi yang paling banyak digunakan untuk membuat sebuah jaringan LAN(Local Area Network), selain karena harganya relative murah, mudah dipasang dan cukup bisa diandalkan. Sesuai namanya Unshielded Twisted Pair berarti kabel pasangan berpilin/terbelit (twisted pair) tanpa pelindung (unshielded). Fungsi lilitan ini adalah sebagai eleminasi terhadap induksi dan kebocoran. Sebelumnya ada juga kabel STP (Shielded Twisted Pair), untuk contoh gambarnya dapat dilihat dibawah: Untuk pemasangan kabel UTP, terdapat dua jenis pemasangan kabel UTP yang umum digunakan pada jaringan komputer terutama LAN, yaitu Straight Through Cable dan Cross Over Cable A. Kabel straight Kabel straight merupakan kabel yang memiliki cara pemasangan yang sama antara ujung satu dengan ujung yang lainnya. Kabel straight digunakan untuk menghubungkan 2 device yang berbeda. Urutan standar kabel straight adalah seperti dibawah ini yaitu sesuai dengan standar TIA/EIA 368B (yang paling banyak dipakai) atau kadang-kadang juga dipakai sesuai standar TIA/EIA 368A sebagai berikut: Contoh penggunaan kabel straight adalah sebagai berikut : 1. Menghubungkan antara computer dengan switch 2. Menghubungkan computer dengan LAN pada modem cable/DSL 3. Menghubungkan router dengan LAN pada modem cable/DSL 4. Menghubungkan switch ke router 5. Menghubungkan hub ke router B. Kabel cross over Kabel cross over merupakan kabel yang memiliki susunan berbeda antara ujung satu dengan ujung dua. Kabel cross over digunakan untuk menghubungkan 2 device yang sama. Gambar dibawah adalah susunan standar kabel cross over. Contoh penggunaan kabel cross over adalah sebagai berikut : 1. Menghubungkan 2 buah komputer secara langsung 2. Menghubungkan 2 buah switch 3. Menghubungkan 2 buah hub 4. Menghubungkan switch dengan hub 5. Menghubungkan komputer dengan router Dari 8 buah kabel yang ada pada kabel UTP ini (baik pada kabel straightmaupun cross over) hanya 4 buah saja yang digunakan untuk mengirim dan menerima data, yaitu kabel pada pin no 1,2,3 dan 6. Langkah-langkah pembuatan LAN dengan 2 komputer atau lebih di Windows 7 : a. Massukkan kabel straight dari computer(LAN Card)/laptop ke switch/hub b. Setelah itu kita setting alamat IP (ip address) dari masing-masing computer/laptop. Langkah-langkah cara setting IP Address di Windows 7 : Buka menu Control Panel Windows anda (Start > Control Panel), lalu pilih Network and Internet, kemudian pilih network and sharing center. Kemudian pilih change adapter setting, lalu klik kanan di Local Area Connection pilih Properties. komputer1 IP Address : 192.168.0.1 komputer2 IP Address : 192.168.0.2 komputer3 IP Address : 192.168.0.3 komputer4 IP Address : 192.168.0.4 IP sitiap komputer harus berbeda atau tidak boleh sama dan seterusnya Subnet Mask harus sama : 255.255.255.0 Untuk mengetahui berhasil tidaknya koneksi lakukan perintah ping dari komputer satu ke komputer lainnya Misal dari komputer1 ke komputer2 : Di Komputer1 : Klik Start >>Klik Run >>ketik CMD >>klik OK, maka akan tampil Command Prompt Ketik ping 192.168.0.2 tekan enter harus ada Reply dari komputer2 Lakukan perintah yang sama untuk mengetahui koneksi ke komputer yang lainnya. Demikian tadi carnya kawan Goog Luck.... Semoga bermanfaat buat kawan semua Kirimkan Ini lewat EmailBlogThis!Berbagi ke TwitterBerbagi ke Facebook

Tidak ada komentar:

Posting Komentar